Macam – Macam Najis dan Cara Mensucikannya – Dalam ajaran agama Islam, najis merujuk pada segala sesuatu yang dianggap tidak suci atau kotor, yang dapat menghalangi ibadah seperti shalat. Untuk menjaga kesucian diri, umat Islam diajarkan untuk mengetahui macam-macam najis dan cara mensucikannya. Dalam artikel ini, kita akan membahas apa itu najis, berbagai jenisnya, serta cara-cara yang dapat dilakukan untuk mensucikannya.
Baca juga : Macam – Macam Metode Mengaji dan Perbedaannya
Apa Itu Najis?
Najis adalah segala sesuatu yang dianggap kotor atau tidak suci menurut syariat Islam. Ketika seseorang atau benda terkena najis, maka diperlukan usaha untuk mensucikannya agar bisa kembali melakukan ibadah dengan sah, terutama shalat. Najis dapat berupa zat atau benda yang tidak terlihat oleh mata atau yang dapat dilihat secara kasat mata.
Secara umum, najis dapat dibagi menjadi beberapa jenis, masing-masing dengan cara pensucian yang berbeda. Dalam hal ini, penting untuk mengetahui jenis-jenis najis tersebut dan bagaimana cara membersihkannya sesuai dengan ketentuan agama Islam.
Macam-Macam Najis
Menurut hukum fiqh, najis dibagi menjadi beberapa kategori utama, yaitu:
1. Najis Mugallazah (Najis Berat)
Najis mugallazah adalah najis yang sangat berat dan sulit untuk dibersihkan. Jenis najis ini meliputi:
– Anjing dan babi, serta segala yang berasal darinya, baik air liur, kotoran, atau bagian tubuh lainnya. Jika terkena najis ini, tempat atau benda yang terkena harus dibersihkan dengan cara yang khusus.
2. Najis Mutawassitah (Najis Sedang)
Najis ini bersifat lebih ringan dibandingkan najis mugallazah, dan cara mensucikannya cukup mudah. Beberapa contoh najis mutawassitah adalah:
– Darah,air seni, kotoran manusia, dan air susu binatang yang tidak halal.
– Najis mutawassitah bisa disucikan dengan mencuci benda yang terkena najis hingga bersih.
3. Najis Mukhaffafah (Najis Ringan)
Najis jenis ini tergolong sangat ringan dan bisa disucikan dengan cara yang sangat sederhana. Contohnya adalah:
– Air kencing bayi laki-laki yang belum makan makanan selain ASI. Dalam hal ini, hanya perlu dibersihkan dengan sedikit air, tanpa perlu mencucinya dengan bersih-bersih yang rumit.
Cara Mensucikan Najis
Setelah mengetahui macam-macam najis, penting untuk mengetahui bagaimana cara mensucikan najis tersebut agar kembali suci dan layak digunakan untuk ibadah. Berikut adalah cara mensucikan berbagai jenis najis:
1. Mensucikan Najis Mugallazah
Untuk najis yang termasuk dalam kategori mugallazah, seperti anjing dan babi, cara pensuciannya adalah dengan mencuci benda yang terkena najis tersebut sebanyak tujuh kali, salah satunya dengan menggunakan air bercampur tanah. Hal ini berlaku jika anjing atau babi terkena air liurnya pada pakaian atau tempat yang digunakan untuk shalat.
2. Mensucikan Najis Mutawassitah
Najis mutawassitah seperti darah, kotoran manusia, dan air seni dapat disucikan dengan mencuci benda yang terkena najis dengan air yang cukup. Benda tersebut harus dicuci sampai bersih, dan setelah itu, benda tersebut dianggap suci. Jika najis ini mengenai pakaian, cukup cuci pakaian dengan air hingga tidak ada bekas najisnya.
3. Mensucikan Najis Mukhaffafah
Najis ringan seperti air kencing bayi laki-laki dapat disucikan dengan cara yang lebih sederhana. Untuk mensucikannya, cukup basuh tempat yang terkena najis dengan air. Tidak perlu mencucinya secara berlebihan, hanya dengan air biasa hingga bersih.
Prosedur Umum Mensucikan Najis
Secara umum, langkah-langkah yang dapat diambil untuk mensucikan najis adalah sebagai berikut:
– Menggunakan Air Bersih
Air bersih adalah alat utama untuk membersihkan najis. Pada umumnya, air digunakan untuk mencuci atau membilas benda atau tubuh yang terkena najis sampai bersih.
– Menggunakan Alat Lain (Jika Diperlukan)
Dalam kasus najis mugallazah, seperti anjing atau babi, selain air, diperlukan tanah untuk mencuci benda yang terkena najis tersebut. Campuran air dan tanah digunakan untuk membersihkan bekas air liur atau bagian tubuh hewan yang najis.
Najis merupakan hal yang harus dihindari dalam kehidupan sehari-hari bagi umat Islam, terutama karena najis dapat menghalangi seseorang dalam melaksanakan ibadah, seperti shalat. Oleh karena itu, sangat penting untuk mengetahui jenis-jenis najis dan cara mensucikannya sesuai dengan tuntunan syariat Islam. Dengan memahami hal ini, kita dapat menjaga kebersihan dan kesucian diri agar ibadah yang kita lakukan tetap sah dan diterima oleh Allah. Macam – Macam Najis dan Cara Mensucikannya
Les Privat dengan LBB Cendikia
Ingin belajar dengan bimbingan yang lebih intensif dan personal? Bergabunglah dengan Les Privat bersama LBB Cendikia!
Kami menawarkan program khusus les privat mulai dari TK dan tentunya dengan pengajar yang berpengalaman. Daftar sekarang dan rasakan manfaatnya secara langsung!
Untuk informasi lebih lengkap silahkan klik tombol WA di bawah ini:

